Aku, bersama perabotan-perabotan baru dan mengkilat
datang menghadapMu, Tuhan
ketika semua pertanyakan ketulusan hati kami
ya, kami jadi benar-benar takut
seolah kutuk hendak menerjang, merobek kepercayaan kami
terhadap diri kami sendiri
atau
putuskan tali antaraMu dan kami..
o, kami benar-benar takut
Aku, bersama perabotan-perabotan baru dan mengkilat
datang menghadapMu, Tuhan
ketika perabotan antik pendahulu kami itu…
bahkan berusaha meyakinkan dunia
bahwa memang ada setan di bilik jiwa kami
lalu kami harus bagaimana??
Jadi hari ini,
Aku, bersama perabotan-perabotan baru dan mengkilat
datang menghadapMu, Tuhan
dan kami benar-benar takut.
(untuk aku dan teman-teman sekampusku STAN Prodip keuangan…sekolah para calon perabotan negara; ditulis tanggal 14 Agustus 1994 di jurang mangu timur)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar